Halaman

UIN SGD Bandung Kerjasama Dengan Global Peace Foundation Indonesia

Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung melakukan  perjanjian kerjasama (Memorandum of Understanding/MOU) dengan Global Peace Festival  Foundation (GPFF) Indonesia (   berlangsung hari Senin 18 Maret 2013 di aula lantai 3 Fakultas Tarbiyah & Keguruan  UIN SGD Jl.A.H.Nasution No.105 Bandung.  Penandatanganan kerjasama ditandatangani  Pembantu Rektor IV UIN SGD   Prof.Dr.H.Moh.Najib,M.Ag mewakili rektor UIN SGD Bandung Prof.Dr.H.Ismattullah,M.Hum dan  Dr.Drs.Candra Setiawan,MM.P.hD  selaku Ketua Yayasan  Global Peace Foundation Indonesia.   Dalam acara penandatanganan kerjasama yang dilanjutkan dengan acara  “  Global Peace  Volenteer  Seminar “ mengambil tema “ Moral & Inovation Leather Young People Making Change “ selain dihadiri Pembantu Rektor I  Prof.Dr.H.Afifudin,MM, Dekan Fakutas Tarbiyah & Keguruan Prof.Dr.Mahmud,M.Si serta  Mrs.Tokuda Yor Ching Poon  selaku  Liason GPFF to Indonesia juga President Global Peace Youth Corps (GPYC) Indonesia  Shintya Rahmi Utami dan Ketua Panitia Seminar Tati Suryati serta para peserta   seminar.
Menurut Tati Suryati  menjelaskan kepada Koran Giwangkara  Global Peace adalah sebuah organisasi diperuntukan bagi  para mahasiswa untuk mau terjun dan tidak memiliki egoisme,seperti kebanyakan mahasiswa sekarang tidak memiliki perasaan sosialnnya ,hanya fokus kepada keinginan individunya daripada rasa kemanusiaannya,rasa sosialnya terhadap orang lain. Oleh karena itu pihaknya mengajak kepada para pemuda untuk masuk ke Global Peace dimana disitu diajarkan kita harus respek terhadap masyarakat,apalagi masyarakat yang membutuhkan.  “ Diadakannya   kerjasama /MOU, yang melatarbelanginya  pada awalnya ada perekrutan dari pihak Global Peace yang dimana Global Peace menyediakan camp leadership ,jadi kita ikut ,setelah ikut .otomatis kita sebagai anggotanya global feace itu sendiri ,nah ketika ada acara-acara diberikan komando dari pihak atas  yang akhirnya tercetuslah sekarang karena mungkin anak-anak global fease sudah banyak di UIN SGD Bandung mengadakan kerjasama supaya lebih mempermudah “.ujarny.. Sedangkan  Moh.Najib selain  menyambut positip kegiatan ini karena banyak manfaatnya juga  mengharapkan lebih bagus lagi,karena dengan adanya penandatanganan kerjasama UIN SGD Bandung  dengan  Global Peace setiap program acara nanti lebih mudah lagi ,lebih terorganisir dan banyak  merangkul banyak mahasiswa,akan tetapi tentunya orang-orang yang memiliki jiwa sosial yang tinggi bertanggungjawab kepada sesama dan masyarakat.
 Sementara itu .Candra Setiawan menjelaskan bahwa organisasi ini  adalah  salah satu pengabdian kepada masyarakat  kita ingin perhatian kepada masarakat  dan kegiatan kita didorong oleh spirit  secara sukarela ,tulus hati,  . Pola dasarnya hidup ini harus berarti bagi orang lain .,lebih baik memberi daripada menerima ,give baru take . Selanjutmnya dia  menjelaskan Global Peace Festival Indonesia Foundation usianya masih rmuda didirikan  tahun 2010 tapi kegiatannya cukup besar dan padat sekali  diantaramnya pernah   kerjasama dengan PB NU  yakni kegiata Global Peeace Festival Asia Pasifik diadakan di Gelora Bung  karno yang dibuka Wakil Presiden RI  Prof.Dr.H.Boediono,M.Ec   dihadiri   21 negara  dan yang hadir  140.000 orang,waktu itu   melibatkan 2000   mahasiswa dari Bandung dan Jakarta dan masih banyak lagi  kegiatan lainnya  dimana banyak  mahasiswa UIN SGD Bandung telah membantu.
Kegiatannya banyak yang positif dan murni sosial kemanusiaan,jadi tidak berafiliasi ke agama manapu juga,karena kita meyakini bahwa manusia diciptakan oleh tuhan yang satu ,kalau kita mengakui bahwa  diciptakan oleh tuhan yang satu maka kita harus memperlakukan orang lain sebagai saudara,jadi kita tidak boleh menyakiti orang lain.,karena itu saudara kita. Oleh karena itu kegiatan kita ingin mengekpersikan bahwa kita berbuat sesuatu,mahasiswa yang belum bekerja.masih punya tenaga untuk mengabdikan kepada kemanusiaan,memberikan kepada sesama, tidak harus menunggu  harus lulus dulu  kalau mau mendarmabaktikan kepada masyarakat ,karena proses belajar inilah  yang paling penting,disitulah karakter terbangun ,maka di kala  jadi pemingpin nanti akan memperhatikan orang lain yakni memperhatikan rakyatnya. Semoga kegiatan ini semakin berkelanjutan dan semakin banyak yang  mau terjun  melibatkan didalam kemanusiaan.(Suherman.S).- 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar